K3LH di Kandang Unggas SMK Kedawung: Bukan Cuma Aturan, Tapi 'Life Hack' Biar Praktik Anti Ribet! ๐๐งค
K3LH di Kandang Unggas SMK Kedawung: Bukan Cuma Aturan, Tapi 'Life Hack' Biar Praktik Anti Ribet! ๐๐งค
Hai gaes! Balik lagi nih sama aku di blog kesayangan kita. Kali ini, kita mau ngobrolin sesuatu yang super penting, apalagi buat kalian yang lagi asik-asikan di dunia Agribisnis Ternak Unggas (ATU) SMK Negeri 1 Kedawung Sragen. Yap, kita bahas K3LH: Kesehatan, Keselamatan Kerja, dan Lingkungan Hidup.
Denger kata K3LH, mungkin di bayangan kalian langsung muncul peraturan ribet
atau seragam lengkap kayak mau perang, kan? Eits, tunggu dulu! Di ATU SMK Kedawung, K3LH itu ibarat "Life Hack" atau tips jitu biar praktik budidaya unggas kita lancar, hasil panennya oke, dan yang paling penting: kita semua pulang ke rumah dalam keadaan sehat wal afiat!
K3LH: Apa Sih Intinya?
Gampangnya, K3LH itu kayak tiga pilar utama yang harus kita jaga saat lagi beraktivitas, apalagi di lingkungan kandang:
Kesehatan (K): Gimana caranya kita nggak sakit atau kena penyakit yang asalnya dari kandang. Ibaratnya, ini tameng buat tubuh kita.
Keselamatan Kerja (K): Gimana caranya kita nggak celaka (jatuh, kena alat, dll.) saat kerja. Ini helm dan sepatu bot kita.
Lingkungan Hidup (LH): Gimana caranya kegiatan kita nggak bikin lingkungan sekitar (tanah, air, udara) jadi kotor atau bau. Ini tanggung jawab kita sebagai anak pertanian.
Contoh Nyata K3LH di Kandang ATU SMK N 1 Kedawung
Kita lihat langsung yuk, K3LH ini wujudnya kayak apa sih di kandang unggas SMK kita?
1. Jurus "Nggak Mau Bau, Nggak Mau Kuman Masuk" (Kesehatan & Keselamatan)
Kandang unggas itu tempat yang rawan penularan penyakit, baik ke unggas maupun ke kita. Makanya, sebelum masuk area kandang, kita wajib pakai APD (Alat Pelindung Diri).
Pakaian Kerja (Wearpack/Baju Praktik): Ini kayak baju superhero buat melindungi kulit dari kotoran atau debu.
Masker atau Penutup Hidung: Debu sekam, bau amonia, atau partikel virus/bakteri itu gampang banget masuk pernapasan. Masker ini ibarat filter yang bikin paru-paru kita aman.
Contoh Nyata: Pas lagi nguras atau mengganti sekam yang kotor, debunya kan beterbangan. Kalau nggak pakai masker? Wah, bisa batuk-batuk seminggu!
Sarung Tangan: Berguna banget saat memvaksin atau memegang unggas yang sakit. Ini nggak cuma buat melindungi tangan dari kotoran, tapi juga biar kuman nggak pindah ke kita, atau dari kita ke unggas lain.
Sepatu Bot: Lantai kandang biasanya basah, becek, atau ada kotoran. Sepatu bot itu kayak ban off-road yang melindungi kaki dari licin dan kontak langsung sama kotoran yang bisa bawa penyakit.
2. Jurus "Anti Kesetrum & Anti Kebakaran" (Keselamatan)
Di kandang, apalagi yang modern, pasti ada instalasi listrik buat lampu, penghangat, atau kipas (blower).
Pengecekan Kabel: Pastikan kabel listrik dalam kondisi baik dan nggak ada yang terkelupas. Kabel yang nggak rapi atau terkelupas di tempat basah itu ibarat bom waktu sengatan listrik atau korsleting yang bisa memicu kebakaran.
Contoh Nyata: Kalau ada alat pemanas (brooder) buat anak ayam, kita harus pastikan pemasangannya kokoh dan jauh dari bahan mudah terbakar. Jangan sampai kandang jadi sate unggas cuma gara-gara kabel longgar!
Penataan Alat: Setelah pakai sekop, timbangan, atau ember, jangan diletakkan sembarangan di jalur jalan. Alat yang nggak pada tempatnya itu sama saja jebakan betmen yang bisa bikin kita kesandung atau orang lain jatuh.
3. Jurus "Kandang Bersih, Lingkungan Happy" (Lingkungan Hidup)
Kegiatan peternakan pasti menghasilkan limbah (kotoran, sisa pakan, air bekas cuci kandang).
Pengelolaan Kotoran: Kotoran unggas (feses) itu punya bau kuat dan bisa mencemari air tanah kalau dibuang sembarangan. Di ATU, kita diajari mengolah limbah kotoran jadi pupuk kandang atau kompos.
Contoh Nyata: Daripada kotoran cuma ditumpuk dan bikin bau menyebar ke pemukiman warga Kedawung, lebih baik kita olah. Ini namanya win-win solution: kandang bersih, dapat pupuk, lingkungan nggak protes!
Jalur Pembuangan Air: Air bekas cuci kandang harus dialirkan ke tempat penampungan yang benar atau diolah dulu, nggak boleh langsung lari ke selokan umum. Ini biar air kita nggak mencemari sungai atau sumber air.
.png)
Komentar
Posting Komentar